Laporan Praktikum Kultur Anggrek
Anggrek merupakan salah satu tanaman hias yang memiliki nilai ekonomi
yang tinggi dan relatif stabil. Tanaman ini memiliki pasar tersendiri di
dalam maupun luar negeri, kebanyakan yang memiliki tanaman anggrek
adalah masyarakat menengah ke atas, atau pada kalangan hobiis anggrek.
Tanaman ini memiliki bunga yang bervariasi dan daya tahan bunga yang
relatif lama jika dibandingkan dengan tanaman bunga lain.
Harga anggrek yang mahal disebabkan oleh beberapa faktor, seperti
relatif sulitnya dalam merawat tanaman ini dan juga metode
perbanyakannya yang dilakukan secara in vitro, pilihan untuk
mengembangbiakkan anggrek secara in vitro ini dikarenakan apabila
dilakukan dengan cara konvensional(anakan misalnya), maka hanya sangat
sedikit anggrek yang didapatkan. Sehingga teknik kultur jaringan
diperlukan di sini.
Kultur jaringan adalah salah satu cara perbanyakan tanaman secara
vegetatif dengan cara mengisolasi bagian tanaman, seperti daun, mata
tunas, atau kalus, serta menumbuhkan bagian-bagian tersebut dalam media
buatan secara aseptik yang kaya nutrisi dan zat pengatur tumbuh dalam
wadah tertutup yang tembus cahaya sehingga bagian tanaman dapat
memperbanyak diri dan bergenerasi menjadi tanaman lengkap. Prinsip utama
dari teknik kultur jaringan adalah perbayakan tanaman dengan
menggunakan bagian vegetatif tanaman menggunakan media buatan yang
dilakukan di tempat steril (Anonim).
Salah satu kelebihan kultur jaringan yang utama adalah dapat
memperbanyak tanaman dalam jumlah yang secara teori tidak terbatas,
sehingga teknik ini sangat potensial untuk dikembangkan dan dipelajari
lebih lanjut karena selain kelebihan tersebut, teknik ini juga bisa
menghasilkan tanaman yang terbebas dari hama dan penyakit. Sedangkan
kelemahan utama dari teknik kultur jaringan adalah biayanya yang relatif
besar, sehingga masih sulit bersaing dengan teknik pembudidayaan
tanaman secara konvensional. Pada praktikum ini dilakukan perbanyakan
anggrek secara in vitro, atau lebih jelasnya tahapan yang dilakukan
adalah melakukan subkultur anggrek.
Anda dapat melihat dan mengunduh Laporan Praktikum Anggrek selengkapnya dengan menekan tombol download dibawah ini.
gubukktani.blogspot.com/2012/07/laporan-praktikum-kultur-anggrek.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar