Home » Bunga Krisan
» Rahasia Budidaya Bunga Krisan dan Cara Merawatnya
Rahasia Budidaya Bunga Krisan dan Cara Merawatnya
Budidaya Bunga Krisan
/ Di Indonesia kini telah banyak orang yang menjalani profesi sebagai
petani bunga krisan. Permintaan yang tinggi, didorong dengan mudahnya
teknik budidaya bunga bernama latin Crhysantemum morifolium ini,
serta harga jualnya yang jarang berfluktuasi adalah beberapa hal yang
menyebabkan profesi satu ini menjadi kian digemari. Ya, perlu Anda
ketahui, budidaya krisan memang tergolong cukup mudah dan sangat
menguntungkan. Penasaran seperti apa analisis usahanya dan seberapa
besar keuntungan yang bisa diperoleh dari budidaya bunga krisan? Bagaimana cara merawat bunga krisan agar dapat tumbuh dan berbunga dengan indah? Simak ulasannya beserta gambar-gambar bunga krisan berikut ini.
Teknik Budidaya Bunga Krisan
1. Pemilihan Lokasi
Lahan yang ideal untuk budidaya bunga krisan adalah wilayah yang beriklim tropis. Suhu yang cocok untuk tanaman ini antara 20-26 derajat C, walaupun begitu bunga krisan tetap dapat tumbuh pada suhu 170C hingga 30 derajat C. Ketinggian wilayah yang baik untuk pertumbuhan bunga ini antara 700-1200 meter dpl. Tanaman ini memerlukan kelembaban udara yang cukup tinggi. Terutama pada saat pembibitan kelembaban diperlukan 90-95%, sedangkan ketika telah menjadi tanaman muda kelembaban yang diperlukan hanya sekitar 75% saja
Bibit yang digunakan untuk ditanam harus bibit yang sehat dan bebas dari
hama dan penyakit. Bibit yang baik biasanya didapat dari tanaman induk
yang baik juga.
Setelah lahan siap ditanam dan kita juga telah memiliki bibit bunga krisan yang baik, selanjutnya kita tanam bibit-bibit bunga krisan di lahan dengan kerapatan sekitar 70 tan/m2. Adapun sebaiknya sebelum ditanami bibit hendaknya tanah dibasahi terlebih dahulu. Proses penyiraman untuk awal setelah penanaman kita lakukan secara overhead irigasi, jika daun-daun bunga krisan telah saling merapat lakukan penyiraman dengan cara drip irigasi.
Perlu diingat juga sobat bahwa penyinaran untuk tanaman ini sangat dibutuhkan. Penambahan lampu sebagai penyinaran di malam hari juga dapat dilakukan.
Penyiraman ini dilakukan setiap hari agar media tanam atau tanah lembab dan basah, tetapi tidak sampai becek. Penyiraman hingga becek dapat membuat akar bunga krisan menjadi busuk jadi siram secukupnya saja.
Setelah tanaman kita mencapai sebulan dapat dilakukan pemupukan pertama. Pada tahap selanjutnya, pupuk diberikan secara kontinyu setiap 2 minggu sekali. Pemupukan dilakukan dengan menyebar pupuk di antara bibit bunga krisan yang telah kita tanam.
Lakukan perawatan tersebut sampai bunga krisan tumbuh dengan subur. Bunga krisan akan muncul atau berbunga jika sudah mencapai sekitar 3-4 bulan. Jika bunga sudah tumbuh, upayakan bunga dapat terkena sinar matahari langsung agar pertumbuhan batang dan bunganya lebih baik dengan meletakannya di tempat terbuka. Selain itu, Anda juga dapat menyemprotkan pupuk daun setiap 1-14 hari sekali untuk merangsang pertumbuhan dan pembungaan bunga krisan agar lebih cepat dan tahan lama.
100gambarbunga.blogspot.com › Bunga Krisan
Setelah lahan siap ditanam dan kita juga telah memiliki bibit bunga krisan yang baik, selanjutnya kita tanam bibit-bibit bunga krisan di lahan dengan kerapatan sekitar 70 tan/m2. Adapun sebaiknya sebelum ditanami bibit hendaknya tanah dibasahi terlebih dahulu. Proses penyiraman untuk awal setelah penanaman kita lakukan secara overhead irigasi, jika daun-daun bunga krisan telah saling merapat lakukan penyiraman dengan cara drip irigasi.
Perlu diingat juga sobat bahwa penyinaran untuk tanaman ini sangat dibutuhkan. Penambahan lampu sebagai penyinaran di malam hari juga dapat dilakukan.
4. Cara Merawat Bunga Krisan
Setelah bibit bunga krisan ditanam, Anda harus melakukan perawatan bunga krisan agar ia dapat tumbuh dengan baik. Perawatan bunga krisan tergolong cukup mudah melalui menyiram dan memupuknya secara rutin sesuai dengan anjuran.Penyiraman ini dilakukan setiap hari agar media tanam atau tanah lembab dan basah, tetapi tidak sampai becek. Penyiraman hingga becek dapat membuat akar bunga krisan menjadi busuk jadi siram secukupnya saja.
Setelah tanaman kita mencapai sebulan dapat dilakukan pemupukan pertama. Pada tahap selanjutnya, pupuk diberikan secara kontinyu setiap 2 minggu sekali. Pemupukan dilakukan dengan menyebar pupuk di antara bibit bunga krisan yang telah kita tanam.
Lakukan perawatan tersebut sampai bunga krisan tumbuh dengan subur. Bunga krisan akan muncul atau berbunga jika sudah mencapai sekitar 3-4 bulan. Jika bunga sudah tumbuh, upayakan bunga dapat terkena sinar matahari langsung agar pertumbuhan batang dan bunganya lebih baik dengan meletakannya di tempat terbuka. Selain itu, Anda juga dapat menyemprotkan pupuk daun setiap 1-14 hari sekali untuk merangsang pertumbuhan dan pembungaan bunga krisan agar lebih cepat dan tahan lama.
100gambarbunga.blogspot.com › Bunga Krisan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar